ياَأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ # فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ Wahai Tuhan yang maha pengasih lebih dari segala yang mengasihi (3 x) # berikanlah kelegaan (kelapangan) kepada orang-orang muslim ياَ رَبَّناَ ياَ كَرِيْمُ # ياَ رَبَّناَ ياَ رَحِيْمُ أَنْتَ الْجَوَّادُ الْحَلِيْمُ # وَأَنْتَ نِعْمَ الْمُعِيْنُ YaArhamarrohimin Irhamna Artinya 26 May 2022; Ucapan Terima Kasih Kepada Pimpinan Perusahaan 26 May 2022; Tajwid Surat Al Lahab 26 May 2022; Ucapan Selamat Ulang Tahun Untuk Keponakan Laki Laki 26 May 2022; Teks Eksposisi Dalam Bahasa Jawa artiya allah ya rohman ya rohim irhamna Asma Pengasihan Dahsyat January 1, 2016PENGASIHAN Asma dibawah ini sangat dahsyat bilamana dijalankan untuk memikat lawan jenis. Harus dibarengi dengan niat yang baik (menikahi). Caranya cukup mudah dan hasilnya Insya Allah manjur. 1. Bangun dan sholat malam (tahajud) selama 7 hari 2. . Daftar Isi1 Ya Arhamarrohimin Tulisan Arab, Arti dan Penjelasan2 Hadits Tentang Belas Kasih Allah Kepada Hamba-Nya3 Amalan Agar Mendapatkan Belas Kasih Allah Sang Mengasihi Sesama Membaca Al-Qur` Bertakwa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ Sholat Empat Rakaat Sebelum Sholat Mentaati Allah dan Menjenguk Orang Sakit Syair sholawat Ya Arhamarrohimin mungkin kerap didengar oleh sebagian kita. Salah satunya adalah syair sholawat Ya Arhamarrohimin yang dipopulerkan oleh Habib Syech Assegaf dan digubah menjadi sebuah lagu oleh grup musik Sabyan Gambus. Namun apa sebenarnya makna dari frasa Ya Arhamarrohimin itu sendiri dan bagaimana cara penulisan arabnya secara benar, akan dijelaskan dalam tulisan ini. Ya Arhamarrohimin yang dalam tulisan arab menjadi ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيِنَ mempunyai arti “Wahai Sang Maha Paling Pengasih dari para pengasih”. Di dalam bahasa arab, kata يَا di awal kalimat ataupun frasa menunjukkan makna panggilan النِّدَاءُ. Dengan demikian, frasa Ya Arhamarrohimin merupakan sebuah panggilan kepada Sang Maha Paling Pengasih yaitu Allah Ta’ala. Di dalam Al-Quran, setidaknya ada empat ayat yang menyebutkan Allah Ta’ala dengan panggilan Arhamarrohimin, yaitu di Al-A’raf 7 151, Yusuf 12 64 dan 92 serta Al-Anbiya` 21 83. Di dalam Al-A`raf 7 151, Allah Ta’ala menceritakan tentang kisah Nabi Musa alaihissalam yang dikhianati oleh ummatnya seusai kembali dari beribadah di bukit Tursina selama 40 hari. Nabi Musa alaihissalam mendapati kaumnya melakukan perbuatan syirik dengan menyembah patung anak sapi. Lalu nabi Musa alaihissalam meminta ampun kepada Allah Ta’ala untuk dirinya serta saudaranya yaitu Nabi Harun alaihissalam dan meminta belas kasih dari Allah Arhamarrohimin. Yusuf 12 64 adalah kisah Nabi Ya’qub alaihissalam yang harus merelakan adik nabi Yusuf dibawa pergi bersama sebelas saudara tirinya untuk membeli bahan pangan di Mesir di tengah masa paceklik. Nabi Ya`qub memasrahkan penjagaan adik nabi Yusuf kepada Allah Arhamarrohimin. Pada surah yang sama yaitu Yusuf 12 92, pada akhir kisah setelah kesebelas saudara tiri nabi Yusuf menyesali kesalahan mereka yang pernah membuang nabi Yusuf di masa kecil. Nabi Yusuf alaihissalam pun mendoakan mereka agar diberi ampunan oleh Allah Arhamarrohimin. Terakhir, dalam Al-Anbiya` 21 83 Allah Ta’ala menceritakan tentang kisah nabi Ayyub alaihissalam yang sedang diuji dengan penyakit dan kemiskinan. Nabi Ayyub memohon kesembuhan kepada Allah Arhamarrohimin. Dari kisah-kisah yang ada dalam beberapa ayat di atas, secara implisit dapat kita ambil pengertian bahwa “arhamarrohimin” merupakan asma Allah Subhanahu wa Ta’ala yang hendaklah kita sebut dalam permintaan doa-doa kita, karena asma tersebut merupakan pujian kepada Allah yang menjadi adab kita dalam berdoa. Selain Arhamarrohimin, Allah memiliki asma lain yang menunjukkan tentang kebesaran kasih sayang-Nya yang masuk dalam 99 Asma`ul Husna yaitu Ar-Rohman dan Ar-Rohim. Ar-Rohman merupakan sifat Allah yang Maha Pengasih dengan belas kasih yang luas sehingga bisa mencakup seluruh makhluk ciptaan-Nya. Belas kasih ini bersifat menggeneralisir dengan tidak membedakan antara makhluk yang beriman ataupun kafir. Sedangkan Ar-Rohim merupakan sifat Allah yang Maha Pengasih dengan belas kasih yang hanya diberikan kepada hamba-hambaNya yang beriman. Karena belas kasih ini bersifat lebih khusus, maka belas kasih ini diberikan secara lebih besar dan lebih istimewa. Belas kasih inilah yang bisa memasukkan seorang hamba ke dalam surga. Hadits Tentang Belas Kasih Allah Kepada Hamba-Nya Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda, “Amal seseorang tidak akan bisa memasukkannya ke dalam surga.” Lalu Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam pun ditanya, “Engkau juga tidak wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab, “Aku pun tidak. Itu semua hanyalah karena karunia dan rahmat Allah.” HR. Bukhari no. 5673 dan Muslim no. 2816. Amalan Agar Mendapatkan Belas Kasih Allah Sang Arhamarrohimin Para ulama menjelaskan bahwa ada beberapa amalan yang bisa dilakukan agar kita mendapat belas kasih dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, diantaranya Mengasihi Sesama Manusia. Mengasihi sesama manusia berarti turut berempati dan membantu setiap kesusahan yang dialami oleh orang lain maupun memberikan kasih sayang atas dasar kemanusiaan dan ukhuwwah. Nabi shallallahu alahi wa sallam pernah bersabda, “Sungguh Allah hanya memberikan belas kasih kepada hamba-hambaNya yang mengasihi sesama”. HR. Al-Bukhori 7448. Membaca Al-Qur`an Al-Qur`an merupakan kalam Allah Subhanahu wa Ta’ala yang diturunkan sebagai salah satu bentuk belas kasih Allah, dengan demikian membacanya merupakan salah satu amalan agar bisa meraih belas kasih-Nya. Hal ini sebagaimana difirmankan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam Al-Isra` 17 82, “Dan Kami Allah menurunkan Al-Qur`an sesuatu yang menjadi penawar dan belas kasih bagi orang-orang yang beriman, sedangkan bagi orang-orang yang dhalim Al-Qur’an itu hanya akan menambah kerugian”. Bertakwa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala Bertakwa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dilakukan dengan cara berusaha untuk menjalankan perintah-perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala semaksimal usaha serta menjauhi larangan-larangan-Nya semua tanpa terkecuali. Melakukan ketakwaan merupakan amalan yang bisa dilakukan agar kita mendapat belas kasih dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, sebagaimana dijelaskan dalam firman-Nya di Al-An’am 06 155, “Dan ini Al-Qur`an adalah kitab yang Kami Allah turunkan yang penuh keberkahan maka kalian ikutilah kandungannya dan kalian bertakwalah agar kalian diberi belas kasih.” Sholat Empat Rakaat Sebelum Sholat Ashar Sholat sunnah sebanyak empat rakaat setelah adzan ashar berkumandang juga merupakan salah satu amalan yang dapat menyebabkan kita diberi belas kasih oleh Allah. Hal ini sebagaimana disabdakan oleh Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Umar, Nabi bersabda, “Allah akan membelaskasihi seorang hamba yang mengerjakan sholat empat rakaat sebelum ashar.” HR. Abu Dawud 1271. Hadits Hasan Mentaati Allah dan Rasulullah Mengikuti petunjuk dari Allah Subhanahu wa Ta’ala serta ajaran Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam merupakan salah satu usaha agar kita dilimpahi belas kasih dari Allah, sebagaimana dijelaskan dalam Ali Imran 03 32, “Dan kalian taatilah Allah dan Rasul supaya kalian diberi belas kasih.” Berbuat baik atas dasar muroqobatullah Muroqobatullah merupakan sifat selalu merasa diawasi oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam setiap keadaan, baik dalam keadaan tersembunyi maupun terang-terangan. Sifat ini mendorong seseorang untuk berbuat kebaikan semaksimal mungkin sehingga Allah pun memberikan belas kasih-Nya. Dalam Al-A’raf 07 56 dijelaskan bahwa, “Sesungguhnya belas kasih Allah itu dekat pasti diberikan kepada orang-orang yang selalu mengusahakan kebaikan.” Menjenguk Orang Sakit Selama kita menjenguk saudara kita yang sedang sakit, maka belas kasih Allah akan turun kepada kita. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Jabir bin Abdillah, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Siapapun yang menjenguk orang sakit, maka belas kasih Allah akan turun kepadanya. Bahkan jika ia duduk disana, belas kasih itu akan menetap juga.” HR. Bukhori 407. Kitab Al-Adabul Mufrod Maka dari itu, mari kita selalu memohon dan berusaha untuk mendapat belas kasih kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar kita bisa dimasukkan ke dalam surga dengan penuh keridloan-Nya. Sekian uraian tentang frasa Ya Arhamarrohimin, tulisan arab, arti dan penjelasannya. Semoga bermanfaat. Ditulis oleh Ustadz Firdaus. Post Views 18 What does 3 and 5 DNA mean? [ 1 ] [ 2 ] [ 3 ] [ 4 ] [ 5 ] [ 6 ] [ 7 ] [ 8 ] [ 9 ] [ 10 ] Lirik Lagu Ya Arhamarrohimin ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَku tak berharap selain kepadaMu pemberi pertolongan dalam hidupku ku tak meminta selain kepadaMu karena semua milikmu segala puji hanya untukMu.. Reff ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Farrij alâl muslimîn Wahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, 3x berilah pertolongan kepada kaum muslimin. ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Farrij alâl muslimîn Wahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, 3x berilah pertolongan kepada kaum muslimin. Int. ingatkanlah kami tuk selalu bersyukur atas cinta yang Kau beri untukku hingga hampir datang waktu tuk berpisah kening bercucur keringat semua tak akan lagi indah.. Reff ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Farrij alâl muslimîn Wahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, 3x berilah pertolongan kepada kaum muslimin. ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Farrij alâl muslimîn Wahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, 3x berilah pertolongan kepada kaum muslimin. Musik ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Farrij alâl muslimîn Wahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, 3x berilah pertolongan kepada kaum muslimin. ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Yâ Arhamar-Rôhimîn Farrij alâl muslimîn Wahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, 3x berilah pertolongan kepada kaum muslimin.Judul Ya Arhamarrohimin ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ Band Sabyan Vocal Nissa Ciptaan Ayus Album Ya Arhamarrohimin ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ Label Sabyan Rilis 2020 Sholawat modern ini didedikasikan kepada pejuang-pejuang keluarga bahwasanya tidak ada jerih payah yang sia-sia karena Allah Swt akan menolong hambanya yang berusaha dan berserah hanya Arhamarrohimin populer sekitar bulan April 2020. Sholawat modern yang diciptakan oleh Ayus, salah seorang anggota Sabyan Gambus ini memadukan lirik berbahasa Inggris dan Indonesia yang sangat religi Sabyan Gambus ini memang selalu berhasil memperkenalkan lagu-lagu religi kepada khalayak dan berhasil mempopulerkan lagu tersebut seantero negeri. Seperti salah satunya adalah sholawat modern Ya Ya Arhamarrohimin Arab ياأرحم الراحمين، ياأرحم الراحمين – ياأرحم الراحمين، فرج علی المسلمينياربنا ياگريم، ياربنا يارحيم – أنت الجواد الحليم، وأنت نعم المعينوليس نرجو سواك، فادرك إلهي دراك – قبل الفنا والهلاك، يعم دنيا ودينومالنا ربنا، سواك ياحسبنا – ياذاالعلا والغنی، وياقوي يامتيننسألك والی يقيم، العدل گی نستقيم – علی هداك القويم، ولا نطيع اللعينياربنا يامجيب، أنت السميع القريب – ضاق الوسيع الرحيب، فانظر إلی المؤمنيننظرة تزيل العنا، عنا وتدنی المنا – منا وکل الهنا، نعطاه فی کل حينسالك بجاه الجدود، والی يقيم الحدود – فينا ويکفی الحسود، ويدفع الظالمينيزيل للنگرات، يقيم للصلوات – يأمر بالصالحات، محب للصالحينيزيح کل الحرام، يقهر کل الطغام – يعدل بين الانام، ويؤمن الخالفينرب اسقنا غيث عام، نافع مبارك دوام – يدوم فی کل عام، علی ممر السنينرب احينا شاکرين، وتوفنا مسلمين – نبعث من الآمنين، فی زمرة السابقينبجاه طه الرسول، جد ربنا بالقبول – وهب لنا کل سول، رب استجب لی امينعطاك ربی جزيل، وکل فعلك جميل – وفيك املنا طويل، فجد علی الطامعينيارب ضاق الخناق، من فعل مالا يطاق – فامنن بفك الغلاق، لمن بذنبه رهينواغفر لکل الذنوب، واستر لکل العيوب – واکشف لکل الکروب، واکف أذی المؤذيينواختم بأحسن ختام، إذا دنی الإنصرام – وحان حين الحمام، وزاد رشح الجبينثم الصلاة والسلام، علی شفيع الأنام – والآل نعم الکرام، والصحب والتابعينLirik Ya Arhamarrohimin LatinYa Arhamar-Rohimin Ya Arhamar-Rohimin Ya Arhamar-Rohimin Farrij alal musliminYa Robbana Ya Karim Ya Robbana Ya Rohim Antal jawadul halim wa anta ni’mal mu’inWa laisa narju siwak Fadrik ilahi darok Qoblal fana wal halak Ya’ummu dunya wa dinWa ma lana Robbana Siwaka Ya hasbana Ya dzal’ula wal ghina Wa Ya qowiyyu Ya MatinNas-aluka wali yuqim. Al’ad-la kay nastaqim Ala hudakal qowim wa la nuthi’ulla’inYa Robbana Ya Mujib Antas-sami’ul qorib Dloqol wasi’ur-rohib Fandhur ilal mu’mininNadhrot tuzilul ana Anna wa tudnil muna Minna wa kullal hana Nu’thohu fi kulli hinSalak bijahil judud Waliy yuqimul hudud Fina wa yakfîl hasud Wa yadfa’udh-dholiminYuzilu lilmunkarot Yuqimu lissholawat Ya,muru bissholihat Muhibbun lissholihinRobbi-sqina ghoitsa am Nafi’ mubarok dawam Yadumu fi kulli am ala mamarris-sininYuzihu kullal harom Yaqharu kullath-thoghom Ya’dilu bainal anam wa yu,minul kho-ifînRobbihyina syakirin wa tawaffana Muslimin Nub’ats minal aminin fi zumrotis-sabiqinBijahi Thohar-Rosul Jud robbana bil qobul Wa hab lana kulla sul Robbistajib li aminAthoka robbi jazil Wa kullu fi’lik jamil Wa fîk amalna thowil Fajud alath-thomi’inYa Robbi dloqol khinaq Min fi’li ma la yuthoq Famnun bifakil ghilaq Liman bidzanbih rohinWaghfir likullidz-dzunub wastur likullil uyub Waksyif likullil kurub wakfi adzal mu’dziyinWakhtim bi-ahsan khitam Idza danal inshirom Wa hana hinul himam Wa zada rosyhul jabinTsummas-sholat was-salam Ala Syafî’il anam Wal ali ni’mal kirom wash-shohbi wat-tabi’inTerjemahWahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, wahai Yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, Wahai yang Maha Berkasih sayang lebih dari semua yang memiliki sifat kasih sayang, berilah pertolongan kepada kaum Tuhan yang Maha Pemurah, Wahai Tuhan kami yang maha Berkasih sayang, Engkaulah Yang Maha Pemurah dan Maha berlemah lembut, dan Engkaulah Yang Maha melimpahkan kenikmatan dan Maha menolongDan tiadalah kami mengharap pada selain-Mu, Maka datangkanlah Wahai Tuhan kami pertolongan-Mu dan kepedulian-Mu. Sebelum terjadinya kerusakan dan kehancuran yang menyeluruh di permukaan bumi dan agama tiadalah yang bersama kami, wahai Tuhan kami selain-Mu wahai Yang Maha mampu mencukupi kami, wahai Yang Maha memiliki keluhuran, wahai Yang maha kaya, wahai yang Maha kuat, wahai Yang Maha Dahsyat minta kepada-Mu, Pemimpin yang menegakkan keadilan, agar kami bisa lebih melakukan istiqomah ibadah, Diatas tuntunan hidayah-Mu yang tegak dengan benar dan mulia, dan hingga kami tidak berpemimpin kepada orang yang Engkau Tuhan kami, wahai yang maha menjawab doa dengan lebih dari apa yang diminta, Engkaulah Yang Maha mendengar dan Maha dekat, Sungguh telah sempit hal-hal yang sebelumnya luas dan menyenangkan kini telah berubah menjadi kesempitan, maka pandanglah kepada orang-orang mukmin dengan kasih sayang-Mu dan kasihanilah orang-orang yang kasih sayang yang membuat sirnanya segala kesedihan pada diri kami dan dekatkanlah pada kami semua yang kami cita-citakan pada diri kami, dari apa apa yang kami cita-citakan dan semua kebahagiaan, agar kami dilimpahi anugerah setiap meminta kepada-Mu, demi wali-wali-Mu yang selalu memperbaharui keadaan, kami meminta kepada Mu Pemimpin yang menegakkan kebenaran pada kami, dan menjaga kami daripada orang-orang yang dengki dan melindungi kami dari yang selalu membenahi kemungkaran, melakukan shalat, pemimpin yang selalu memerintah kepada hal hal yang baik, dan mencintai orang orang yang shalihPemimpin yang selalu membenahi segala hal yang dilarang agama, dan menindas semua mereka yang berbuat dzalim, pemimpin yang adil diantara manusia, dan mengamankan serta melindungi orang orang yang dalam ketakutan dan Tuhan kami, hujani kami dengan lebatnya rahmat~Mu sepanjang tahun, yang membawa limpahan manfaat dan keberkahan yang berkesinambungan, yang berlanjut sepanjang tahun dari masa ke masaWahai Tuhan kami, jadikanlah kehidupan kami selalu jadi hamba yang bersyukur, dan wafatkanlah kami sebagai orang yang muslim, Hingga kami dibangkitkan dalam kelompok orang-orang yang aman dari siksa dan kemurkaan-Mu di dalam kelompok orang-orang yang masuk surga terlebih tingginya derajat Nabi Muhammad saw, maka berkasihsayang lah wahai Tuhan kami kepada kami dengan memberikan pengabulan-pengabulan terhadap harapan-harapan kami, Dan limpahkanlah bagi kami apa-apa yang kami minta, Wahai Tuhan kami jawablah untuk kami dan wahai Tuhan kami sungguh indah dan banyak, dan semua perbuatan-Mu Indah, Dan pada-Mu cita cita kami sangat panjang, maka bermurah hatilah kepada orang orang yang sangat mendambakan Tuhan kami, telah sempit tenggorokan kami dalam kesulitan yang besar, dari perbuatan perbuatan yang tidak mampu kami hindari, Maka anugerahilah kami dengan terlepasnya segala kesulitan yang mengunci kami, untuk sang hamba yang tergadaikan oleh dosa-dosanya ampunilah setiap dosa, dan tutupilah segala aib aib kami, Singkapkanlah dari kami dan singkirkanlah segala permasalahan dan cobaan dan musibah, lindungi kami dan cukupkanlah gangguan dari orang orang yang mengganggu akhirilah kami dengan Husnul khotimah, bila telah dekat ajal kami, Dan telah dekat nafas kami yang terakhir, dan tambahkanlah keringat yang mengalir di dahi sebagai tanda kematian kami yang mulia orang-orang yang ahli surga wafat dalam keadaan husnul khotimah itu salah satu tandanya adalah dahinya berkeringat saat dia menghembuskan nafas terakhirDan limpahkan sholawat dan salâm atas sang pembawa Syafa’at bagi manusia, dan atas keluarga beliau semulia mulia orang yang mulia, dan para shahabat dan tabi’ populer lain!Nadhom Asmaul HusnaYa Allah BihaYa Lal Wathon Ya Arhamarrohimin teks arab, latin dan artinya. Lafal doa dan zikir yang dibaca Nabi Ayub ketika diberi ujian sakit parah yang diderita bertahun-tahun – Salah satu ujian seorang hamba yakni rasa sakit, oleh karena itu setiap orang akan mengalami rasa sakit. Ujian tersebut tidak hanya penyakit fisik, melainkan juga penyakit hati atau kekosongan keimanan. Kadar rasa sakit yang dialami seseorang sesuai batas kemampuannya, begitu juga sakit fisik yang diidap juga berbeda. Rasa sakit tersebut merupakan bagian dari bentuk cinta Allah Swt kepada hambanya, oleh karena itu seorang hamba hendaknya memanjatkan doa yakni memohon kesembuhan kepada Allah Swt. Jika berbicara tentang sakit fisik, meningatkan pada sosok Nabi yang dianugerahi kesabaran karena ujian sakitnya dialami beberapa tahun. Sosok tersebut yakni Nabi Ayub, seorang nabi yang diuji dengan sakit, sehingga harus dikucilkan. Bahkan harta kekayaannya habis oleh karena penyakit yang dideritanya. Tidak hanya itu istrinya juga turut meninggalkannya. Sehingga Nabi Ayub harus menjalani sakitnya sendiri, seluruh tubuhnya dihinggapi nanah, rambutnya mulai rontok dan dikucilkannya karena dianggap penyakit menular. Meski diberi penyakit menahun, Nabi Ayub tetap menjalani cobaan tersebut dengan sabar dan tidak mengeluh atas apa yang menimpanya. Ia senantiasa bersyukur dan sabar dalam menghadapinya karena ini adalah bentuk cinta Tuhannya. إِنَّا أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ كَمَا أَوْحَيْنَا إِلَى نُوحٍ وَالنَّبِيِّينَ مِنْ بَعْدِهِ وَأَوْحَيْنَا إِلَى إِبْرَاهِيمَ وَإِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ وَيَعْقُوبَ وَالْأَسْبَاطِ وَعِيسَى وَأَيُّوبَ وَيُونُسَ وَهَارُونَ وَسُلَيْمَانَ وَآَتَيْنَا دَاوُودَ زَبُورًا Artinya “Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu pula kepada Ibrahim, Isma’il, Ishak, Ya’qub dan anak cucunya, Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan Kami berikan Zabur kepada Daud.” QS. An-Nisaa’ 163 Meski demikian, seorang hamba tetap diwajibkan berikhtiar dengan cara berobat dan selanjutnya berpasrah diri kepada Allah dengan memanjatkan doa. Kisah Nabi Ayub penuh dengan hikmah, marilah mengambil keteladanan darinya. Salah satu hikmah dari kebajikan Nabi Ayub yakni doa Ya Arhamarrohimin. Inilah doa yang dibaca Nabi Ayub ketia ia mengalami sakit parah, sebagaimana Allah Swt berfirman dalam surah Al-Anbiya’ 83-84 وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَى رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ الرَّاحِمِينَ أَرْحَمُ 83 فَاسْتَجَبْنَا لَهُ فَكَشَفْنَا مَا بِهِ مِنْ ضُرٍّ وَآَتَيْنَاهُ أَهْلَهُ وَمِثْلَهُمْ مَعَهُمْ رَحْمَةً مِنْ عِنْدِنَا وَذِكْرَى لِلْعَابِدِينَ 84 Artinya “Dan ingatlah kisah Ayub, ketika ia menyeru Rabbnya “Ya Rabbku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Rabb Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.” Maka Kamipun memperkenankan seruannya itu, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan Kami lipat gandakan bilangan mereka, sebagai suatu rahmat dari sisi Kami dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Allah.” QS. Al-Anbiya’ 83-84 Berkat kesabarannya penyakit yang diderita Nabi Ayub akhirnya dapat sembuh. Kesembuhan penyakit parah Nabi Ayub disebutkan dalam Al-Qur’an surah Shaad ayat 41-44 وَاذْكُرْ عَبْدَنَا أَيُّوبَ إِذْ نَادَى رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الشَّيْطَانُ بِنُصْبٍ وَعَذَابٍ 41 ارْكُضْ بِرِجْلِكَ هَذَا مُغْتَسَلٌ بَارِدٌ وَشَرَابٌ 42 وَوَهَبْنَا لَهُ أَهْلَهُ وَمِثْلَهُمْ مَعَهُمْ رَحْمَةً مِنَّا وَذِكْرَى لِأُولِي الْأَلْبَابِ 43 وَخُذْ بِيَدِكَ ضِغْثًا فَاضْرِبْ بِهِ وَلَا تَحْنَثْ إِنَّا وَجَدْنَاهُ صَابِرًا نِعْمَ الْعَبْدُ إِنَّهُ أَوَّابٌ 44 “Dan ingatlah akan hamba Kami Ayyub ketika ia menyeru Rabb-nya “Sesungguhnya aku diganggu setan dengan kepayahan dan siksaan.” Allah berfirman “Hantamkanlah kakimu; inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum.” Dan Kami anugerahi dia dengan mengumpulkan kembali keluarganya dan Kami tambahkan kepada mereka sebanyak mereka pula sebagai rahmat dari Kami dan pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai fikiran. Dan ambillah dengan tanganmu seikat rumput, maka pukullah dengan itu dan janganlah kamu melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami dapati dia Ayyub seorang yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat kepada Tuhan-nya.” QS. Shaad 41-44. Secara singkatnya teks doa Nabi Ayub yakni Ya Arhamarrohimin, doa ini juga menjadi wirid atau zikir seorang hamba ketika diberi musibah sakit. Oleh karena itu tidak hanya doa, namun juga zikir yang patut diamalkan sehingga setiap penyakit yang ada pada diri seseorang segera sembuh. وَأَنْتَ الرَّاحِمِينَ أَرْحَمُ Wa anta arhamar roohimiin Artinya “Ya Rabbku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Rabb Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.” Adapun lafal zikir Ya Arhamarrohimin yang acapkali dibacakan yakni membaca Irhamna Ya Arhamarrohimin ارحمناياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ Irhamna Ya Arhamarrahimin Artinya “Berkatilah kami Ya Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang.” Semoga kita termasuk hamba yang senantiasa diberikan kesabaran ketika mendapatkan ujian rasa sakit. Video pilihan Irhamna Ya Arhamarrohimin adalah doa dan zikir seorang hamba untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt dan keutamaan sebagai munajat dikabulkan hajatnya. – Apa arti Irhamna Ya Arhamarrohimin yang dijadikan zikir dan doa? Sesungguhnya setiap hamba tidak dapat lepas dengan doa dan zikir karena kebergantungan dengan sang maha segalanya yakni Allah Swt. Melalui doa Irhamna Ya Arhamarrahimin sebagai jalan dan upaya seorang hamba mendekatkan diri kepada Allah Swt. Melalui doa inilah seorang hamba tetap yakin pada Allah Swt atas segala bentuk susah maupun senang menjalani kehidupan ini. Sedangkan zikir Irhamna Ya Arhamarrohimin sebagaimana maknanya yakni mengingat, melalui lafal tersebut memaknai Allah Swt yang maha rahman dan Rahim. Bahwa sesungguhnya seorang hamba bersaksi bahwa Allah Swt maha pengasih dan maha penyayang. Berikut ini lafal atau teks Irhamna Ya Arhamarrahimin dalam bahasa arab, latin dan artinya. Dalam bahasa arab Irhamna Ya Arhamarrohimin ditulis ارحمناياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ. Arti Irhamna Ya Arhamarrahimin yakni “Berkatilah kami Ya Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang.” Kata irhamna ­ارحمنا tercantum di dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 286, Allah Swt berfirman لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا ٱكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ إِن نَّسِينَآ أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُۥ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِۦ ۖ وَٱعْفُ عَنَّا وَٱغْفِرْ لَنَا وَٱرْحَمْنَآ ۚ أَنتَ مَوْلَىٰنَا فَٱنصُرْنَا عَلَى ٱلْقَوْمِ ٱلْكَٰفِرِينَ Artinya “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala dari kebajikan yang diusahakannya dan ia mendapat siksa dari kejahatan yang dikerjakannya. Mereka berdoa “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” QS. Al-Baqarah 286. Keutamaan doa Irhamna Ya Arhamarrohimin Zikir dan doa Irhamna Ya Arhamarrahimin terlebih lafal Ya Arhamarrahimin memiliki banyak manfaat dan keutamaan serta khasiat yang luar biasa. Sebab lafal ini merupakan doa para nabi, sebagaimana kisah nabi Ayub. Allah Swt berfirman dalam surah Al-Anbiya ayat 83 وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥٓ أَنِّى مَسَّنِىَ ٱلضُّرُّ وَأَنتَ أَرْحَمُ ٱلرَّٰحِمِينَ Artinya “Dan ingatlah kisah Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.” QS. Al-Anbiya 83. Kisah Nabi Ayub yang diuji Allah Swt dengan penyakit menahun, sehingga harta dan istrinya juga meninggalkan Nabi Ayub sendiri. Lalu Nabi Ayub membaca doa Ya Arhamar Rahimin. Dan ingatlah kisah Ayyub, ketika ia menyeru Tuhannya”Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa bencana kesempitan, dan engkau adalah Tuhan yang maha penyayang di antara semua penyayang.” Video selengkapnya

ya arhamarrohimin irhamna artinya